Iklan


 

Desa Tonrolima Dikepung Banjir, Warga Ngungsi, Sekolah Libur

Jumat, 05 Mei 2023 | 11:55 WIB Last Updated 2023-05-05T06:27:59Z

Banjir Kepung Desa Tonrolima, Kabupaten Polewali Mandar. Warga terpaksa diungsikan dan anak sekolah diliburkan. (Foto : Arbat).

PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Puluhan warga Dusun di Desa Tonrolima, Kecamatan Matakali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, terpaksa mengungsi ke rumah keluarganya dan ketempat lebih aman, akibat banjir mengepung Desa Tonrolima, Kabupaten Polewali Mandar. Jumat, 05 Mei 2023.


Camat Matakali, Rahmat Razak, menyatakan, dari 5 Desa dan 1 Kelurahan di Kecamatan Matakali dari kemarin, hanya Desa Bunga-Bunga tidak terendam banjir.


TERKAIT : Sar Banjir Polman, Masih Evakuasi Warga Desa Tonrolima


Banjir terparah hari ini, Jumat, 05 Mei 2023 di Desa Tonrolima, yang ketinggian air sampai 80 Centimeter. Sehingga puluhan warga terpaksa mengungsi ke rumah keluarga, Sekolah Dasar Inpres 040 Labasang diliburkan.


"Banjir terjadi sejak kemarin sore di 3 desa dan 1 kelurahan di Kecamatan Matakali. Banjir terparah pagi ini, menyebabkan warga mengungsi sejak subuh tadi. Akibat ketinggian banjir menyampai 80 Centimeter, dan siswa sekolah dasar Labasang diliburkan, karena sekolah terendam banjir." Sebutnya.


Rumah warga di Desa Tonrolima terendam banjir ketinggian sampai paha orang dewasa. Sumber : Vidio Amatir Warga.

Dijelaskan Camat Matakali, banjir juga merendam satu Masjid, ratusan hektar lahan persawahan dan jalan trans sulawesi di Labasang dan Kelurahan Matakali, menyebabkan arus kendaraan terhenti dari kedua jurusan, mulai pukul 06.00 Waktu Indonesia Tengah.


"Selain pemukiman warga terendam banjir, jalan trans sulawesi di Labasang dan kelurahan Matakali. Pengendara berhenti tadi pagi takut melintas di Jalan, karena luapan air." Tandasnya.


Sementara Kepala Desa Tonrolima, Mawar mengatakan, banjir yang terjadi di Desa Tonrolima terjadi di Dusun, Lemo, Bulung, Aka-aka dan Labasang. Merendam pemukiman warga bervariasi mulai 30 hingga 80 Centimeter, menyebabkan warga memilih evakuasi mandiri dengan mengungsi ke rumah keluarganya dan ketempat yang lebih aman.


"Banjir kiriman dari Tapango, karena hujan dari kemarin hinggga tadi malam. Warga secara ramai telah mengungsi ketempat lebih aman, yang rumahnya banjir sampai 80 Centimeter." Ujarnya.


Laporan : Nadi

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Desa Tonrolima Dikepung Banjir, Warga Ngungsi, Sekolah Libur

Trending Now

Iklan

iklan