POLEWALITERKINI.NET – Bupati Polewali Mandar, Andi Ibrahim Masdar siap menampung semua pengungsi gempa Mamuju-Majene yang ada di Polman, bahkan berupaya membuatnya nyaman dan merasa dia berada di rumahnya sendiri.
“Kita ini mau membantu, jadi jangan setengah-setengah buatlah dia datang seperti rumahnya sendiri, jadi pulang juga ada kesannya. Bantulah seikhlasnya karena kita Pemerintah jadi apa yang susah.” Kata Buapati Polman, Andi Ibrahim Masdar.
Ketika ditanya terkait sebaran sejumlah pengungsi di beberapa wilayah kecamatan di Polman, dia menyanyangkan karena para pengungsi ini tidak bersedia untuk di satukan di stadion bola sport center Polewali Mandar.
“Sudah saya sendiri yang jemput, tapi mereka menolak semua, katanya biar kumpul-kumpul di rumah keluarga. Iya kita sudah datang mengajak terserah pengungsi. Karena kita susah menjamin kalau mereka tersebar.” Ungkap Bupati Polman, Andi Ibrahim Masdar,
“Kita punya tangan berapa, petugas berapa, belum yang sakit. Kalau keliling untuk meladeni yang tersebar petugas kesulitan, jadi kita maunya di satukan di stadion ini. Jadi yang mau silahkan masuk.” Tambah Bupati.
Posko pengungsian Sport Center sebelumnya telah menyiapkan 30 tenda dan menyiapkan 60 Kasur Spring Bed untuk anak-anak dan balita, sementara untuk pengungsi dewasa menggunakan Matras untuk di jadikan tempat tidur di tenda.
“Selain 30 tenda terpasang pemerintah juga menyiapkan kamar bagi anak berusia di bawah 5 bulan, bayi ini bisa menggunakan fasilitas kamar.” Ujar Andi Ibrahim Masdar.
“Kita ini mau membantu, jadi jangan setengah-setengah buatlah dia datang seperti rumahnya sendiri, jadi pulang juga ada kesannya. Bantulah seikhlasnya karena kita Pemerintah jadi apa yang susah.” Kata Buapati Polman, Andi Ibrahim Masdar.
Ketika ditanya terkait sebaran sejumlah pengungsi di beberapa wilayah kecamatan di Polman, dia menyanyangkan karena para pengungsi ini tidak bersedia untuk di satukan di stadion bola sport center Polewali Mandar.
“Sudah saya sendiri yang jemput, tapi mereka menolak semua, katanya biar kumpul-kumpul di rumah keluarga. Iya kita sudah datang mengajak terserah pengungsi. Karena kita susah menjamin kalau mereka tersebar.” Ungkap Bupati Polman, Andi Ibrahim Masdar,
“Kita punya tangan berapa, petugas berapa, belum yang sakit. Kalau keliling untuk meladeni yang tersebar petugas kesulitan, jadi kita maunya di satukan di stadion ini. Jadi yang mau silahkan masuk.” Tambah Bupati.
Posko pengungsian Sport Center sebelumnya telah menyiapkan 30 tenda dan menyiapkan 60 Kasur Spring Bed untuk anak-anak dan balita, sementara untuk pengungsi dewasa menggunakan Matras untuk di jadikan tempat tidur di tenda.
“Selain 30 tenda terpasang pemerintah juga menyiapkan kamar bagi anak berusia di bawah 5 bulan, bayi ini bisa menggunakan fasilitas kamar.” Ujar Andi Ibrahim Masdar.
Dia menyebut bahwa hingga hari ini pengungsi masuk dan tersebar di sejumlah Kecamatan di Polewali Mandar sekira 2 ribuan orang, sementara di Sport Center sekira 100-an orang pengungsi, namun tersisa puluhan karena beberapa kembali ke rumah keluarganya.
Laporan : Sukriwandi
