 |
| Polsek Binuang, Polres Polewali Mandar. Amankan pelaku penganiayaan mengunakan parang, gara-gara WC dirusak. (Foto : Humas Polres Polewali Mandar). |
PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Diduga lantaran pembangunan WC jadi pemicu pertengkaran hingga berujung penganiayaan menggunakan parang panjang. Sabtu, 09 Agustus 2025.
Kejadian tersebut di lokasi warung di Lingkungan Sappoang, Kelurahan Amassangan, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polman, sekitar pukul 15.15 Wita.
Kapolsek Binuang, IPTU Rahman mengatakan, peristiwa terjadi bermula ketika istri pelaku, yakni Rita. Datang ke rumah korban Sahril alias Bapa Dirga (42).
"Rita datangi korban Sahri sambil melontarkan kemarahan atas kata kasar korban yang pernah diarahkan kepadanya." Kata IPTU Rahman.
Dimana diketahui Pelaku dan Korban memiliki hubungan keluarga sekaligus bertetangga. Sebelumnya, keduanya pernah berselisih paham terkait pembangunan WC umum di dekat lokasi tambat perahu Korban.
Lebih lanjut, setelah adu mulut selesai. Rita memanggil Korban Sahril alias Bapa Dirga (42) ke warung milik suaminya, yakni Ummang alias Bapa Ciwang (46) di tepi pantai Sappoang.
Korban kemudian mendatangi warung tersebut dan langsung merusak pintu WC. Dan saat bersamaan pelaku keluar membawa parang panjang terhunus dan parangi korban sebanyak tiga kali.
 |
| Polsek Binuang, Polres Polewali Mandar. Amankan pelaku penganiayaan mengunakan parang, gara-gara WC dirusak. (Foto : Humas Polres Polewali Mandar). |
"Tebasan pertama mengarah ke leher korban namun berhasil ditangkis sehingga mengenai jari kelingking tangan kanan. Tebasan kedua mengenai dada sebelah kanan korban, dan tebasan ketiga mengenai paha kanan korban." Tuturnya.
Meski terluka korban melarikan diri. Bahkan,sempat dikejar pelaku. Namun, berhasil diamankan warga sekitar yang melihat kejadian tersebut
"Korban lalu mengamankan diri di warung milik kakaknya sebelum dibawa ke Puskesmas Binuang, Kabupaten Polman, untuk mendapatkan perawatan medis." Jelasnya.
Dari keterangan medis, korban mengalami luka terbuka pada dada, luka robek di paha kanan, luka pada jari kelingking kanan serta lecet di bibir bagian atas.
Kini Pelaku beserta Barang Bukti berupa parang panjang telah diamankan di Polsek Binuang dan selanjutnya dibawa ke Mapolres Polman, untuk proses penyidikan lebih lanjut oleh Unit Resum Reskrim Polres Polman.
"Pelaku beserta Barang Bukti berupa parang panjang telah dibawa ke Mapolres Polman, untuk proses penyidikan." Bebernya.
Ditambahkan, atas kejadian tersebut sangat mengimbau pihak keluarga korban untuk melaporkan kejadian tersebut secara resmi ke SPKT Polres Polman.
"Keluarga diminta laporkan kejadian ke Polres Polman." Ucapnya.
Penulis : Nadi
