Iklan


 

Pemuda Panca Marga Polman, Dukung Soeharto Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional

Selasa, 11 November 2025 | 09:33 WIB Last Updated 2025-11-11T01:33:36Z

Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga Kabupaten Polewali Mandar, Hj Andi Emy Purnama Natsir. Mendukung pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden ke 2, Soeharto. (Foto : Nadi).

PolewaliTerkini.Net -- POLMAN - Pemuda Panca Marga Kabupaten Polewali Mandar (Polman) menyetujui pemberian anugerah gelar Pahlawan Nasional, kepada Presiden Ke 2 Republik Indonesia, Soeharto. Oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Pada Hari Pahlawan Nasional, 10 November 2025.


Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga Kabupaten Polman, dr Hj Andi Emy Purnama Natsir, menyampaikan. Setuju jika Presiden Ke 2 Republik Indonesia, Soeharto. Diberi gelar Pahlawan Nasional, dengan beberapa pertimbangan sejarah dan kontribusi nyata selama masa kepemimpinannya. 


Soeharto berperan besar dalam menyelamatkan bangsa Indonesia dari kekacauan politik dan ekonomi pasca peristiwa Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia (G30S/PKI) tahun 1965. Saat itu terjadi konflik ideologi, ketidakstabilan pemerintahan dan krisis ekonomi.


"Dalam konteks ini, saya setuju Soeharto diberi gelar Pahlawan Nasional. Melalui kepemimpinannya, Soeharto berhasil memulihkan stabilitas nasional dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah." Sebutnya.


Menurutnya, dibawah kepemimpinan Soeharto, Indonesia mengalami kemajuan ekonomi yang signifikan. Program-program pembangunan seperti Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) dan Inpres Desa Tertinggal.


Mendorong pemerataan pembangunan hingga ke daerah pedesaan. Indonesia yang dulunya dikenal sebagai Negara agraris berkembang menjadi salah satu kekuatan ekonomi baru di Asia Tenggara. 


"Melalui Repelita, berhasil mencapai Swasembada Beras menjadi bukti konkret dari hasil kebijakan ekonomi yang terarah." Tandasnya.


Soeharto, lanjutnya, juga berperan dalam memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional. Aktif dalam membangun hubungan diplomatik yang stabil dan memperkuat ASEAN sebagai wadah kerja sama regional. 


Di bawah kepemimpinannya, Indonesia dikenal sebagai negara yang berdaulat dan disegani di Asia Tenggara.


"Kepemimpinannya, Indonesia dikenal sebagai negara berdaulat dan disegani di Asia Tenggara." Bebernya.


Disebutkannya, tentu tidak dapat dipungkiri bahwa masa pemerintahannya juga diwarnai berbagai kontroversi, seperti pelanggaran hak asasi manusia dan korupsi di akhir kekuasaannya. 


Namun, dalam konteks pemberian gelar pahlawan, yang dinilai adalah kontribusi besar dan pengabdian terhadap bangsa, bukan hanya kekurangannya. Sebagaimana tokoh lain.


"Soeharto pun manusia yang memiliki sisi positif dan negatif." Ujarnya.


Ditambahkannya, dengan mempertimbangkan seluruh jasa dan sumbangsihnya bagi stabilitas, pembangunan dan kedaulatan Indonesia. Pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Soeharto layak untuk dipertimbangkan secara objektif. 


Warisan pembangunan dan ketegasannya dalam menjaga keutuhan bangsa menjadi bukti nyata dedikasi Soeharto.


"Pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Soeharto layak untuk dipertimbangkan secara objektif." Ucapnya.


Penulis : Nadi

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pemuda Panca Marga Polman, Dukung Soeharto Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional

Trending Now

Iklan

iklan