 |
| Polisi Amankan Remaja Diduga Terlibat Penyerangan |
 |
| Tim Resmob Reskrim Polres Polman Langsung Datangi TKP |
 |
| Kurung Waktu Satu Jam Polisi Amankan Pelaku Tawuran |
Berawal ketersinggungan karena saling ejek dan berteriak saat bertemu, akhirnya dua kelompok remaja antara kelompok sentral pekkabata dan kelompok Manding tawuran saling lempar batu dan kayu balok. Senin malam, 11 Desember 2017.
Situasi sempat mencekam pengendara yang hendak melintas di lokasi kejadian di perempatan jalan Todilaling tembus Cokroaminoto terpaksa (Dekat Hotel Bumi Raya) memutar arah untuk menghindari amukan lemparan batu massa.
"Tiba tiba bergemuruh lemparan batu dan teriakan massa." Jelas warga setempat yang tak mau namanya disebutkan.
Mendengar informasi tersebut Tim Opsnal Satuan Reskrim Polres Polman dipimpin Bripka Rubil bergerak cepat menghalau 2 kelompok remaja tawuran ini untuk menghindari jatuhnya korban.
Bahkan polisi yang dikenal masyarakat Tim Buser ini bergerak menuju tempat kejadian perkara (TKP) lalu menyisir seputaran Alun alun, alhasil 6 orang remaja diduga pelaku tawuran dari kelompok Manding ini berhasil diamankan saat sedang bersembunyi.
Para remaja yang berhasil yang sebelumnya melarikan diri dan tertangkap, kemudian dibawa ke Mapolres Polman untuk dimintai keterangan.
Terungkap, ternyata ke 2 kelompok remaja sebelumnya sudah didamaikan oleh pihak Kepolisian dalam insiden tawuran yang sama. Namun pertikaian kembali terjadi setelah para remaja ini saling mengejek di media sosial Facebook.
Untuk menghindari pertikaian berulang, aparat Kepolisian malam itu langsung menghubungi orang tua para remaja yang terlibat pelemparan batu.
Laporan : Z Ramadhana
