 |
| Traffic Light Depan Bank BNI Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Sepekan terakhir tidak berfungsi, membuat pengendara sembrawut. Foto : Nadi |
PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Traffic Light di depan Bank BNI Wonomulyo, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Sudah sepekan tidak berfungsi. menyebabkan kendaraan melintas semrawut.
Seorang pengendara, Taslim, mengatakan. Traffic Light kembali tidak berfungsi, membuat pengendara melintas saling mendahului. Utamanya pengendara sepeda motor, tanpa pertimbangkan keselamatan.
"Kendaraan melintas, jurusan Wonomulyo ke Mapilli. Tidak ada yang berhenti di Traffic Light, karena tidak berfungsi. Pengendara saling melambung saja, tanpa peduli terjadinya kecelakaan lalu lintas." Jelasnya.
Dijelaskan pengendara. Jika kondisi Traffic Light dibiarkan tidak berfungsi, arus lalu lintas semakin semrawut dan berpotensi membahayakan bagi pengguna jalan terutama pada malam hari.
"Kalau tidak ada perbaikan Traffic Light, lama-lama ada korban. Karena semua pengendara tancap gas semua di jalur padat, karena berada di depan Pasar Induk Wonomulyo." Tegasnya.
Sementara itu menurut Becak Motor (Bentor), Unding. Sudah sepekan ini Traffic Light tidak berfungsi, kendaraan dari Jalan Padi Unggul 1 dan 2 menuju jalan Ahmad Saleh, dan jalan trans sulawesi Kabupaten Polewali Mandar ke Kabupaten Majene, tidak tertib.
"Mulai Rabu, 22 Maret 2023 lalu, tidak berfungsi Traffic Light. Membuat pengendara tidak teratur melintas, kemacetan panjang di persimpangan tak terhindarkan, terlebih jika hari Pasar Ikan Wonomulyo." Bebernya.
Ditempat terpisah pegawai Kantor Camat Wonomulyo, Yasin, mengatakan. tidak berfungsinya Traffic Light di depan BNI Wonomulyo, sudah beberapa kali terjadi.
Kata dia perbaikan Traffic Light, kewenangan Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Barat. Pihaknya hanya sebatas menyampaikan ke Dinas Perhubungan Kabupaten Polewali Mandar.
"Sejak adanya Traffic Light, sudah beberapa kali rusak tifak berfungsi. Menyebabkan kendaraan saling mendahului, karena jalur tersebut kawasan perekonomian." Tandasnya.
Laporan : Nadi
