POLEWALITERKINI.NET – Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat, Alauddin berharap pihak Kepolisian mengambil langkah melakukan penertiban terutama peredaran petasan yang mengganggu masyarakat.
BERITA TERKAIT : Anak 10 Tahun, Sekujur Tubuhnya Terbakar Akibat Petasan
“Kita berharap ada upaya dari pihak Keamanan dalam hal ini Kepolisian bisa menyikapi hal ini karena ini kan mainan tetapi jangan itu menimbulkan celaka bagi orang lain, makanya itu perlu ditertibkan.” Kata Ketua Pemuda Muhammadiyah Polman, Alauddin kepada polewaliterkini. Kamis (29/04/2021).
Menurut Alauddin, mainan anak-anak yang bisa membuat orang kaget ini pada dasarnya sudah dilarang pemerintah terlebih oleh agama. Sehingga bisa menjadi pertimbangan bagi petugas berwenang untuk mengambil langkah.
“Saya kira petasan itu sudah dilarang, saya kira ini perlu dipertegas lagi ke bawah dalam hal ini petugas Kepolisian untuk menertibkan ini.” Ujar Alauddin.
Berdasarkan pantauan beberapa tempat di Kecamatan Polewali sering terdengar petasan bahkan saat melintas berkendara anak-anak sering melempar ke jalan sehingga mengganggu pengguna dan bisa mencelakai pengendara.
“Kalau saya pantau di daerah polewali banyak, karena kalau saya pergi ceramah itu banyak anak-anak yang lempar petasan, iya jangan sampai kita kaget dan kehilangan kendali bisa kami tabrakan di jalan.” Ungkap Alauddin.
Menurut Alauddin, mainan anak-anak yang bisa membuat orang kaget ini pada dasarnya sudah dilarang pemerintah terlebih oleh agama. Sehingga bisa menjadi pertimbangan bagi petugas berwenang untuk mengambil langkah.
“Saya kira petasan itu sudah dilarang, saya kira ini perlu dipertegas lagi ke bawah dalam hal ini petugas Kepolisian untuk menertibkan ini.” Ujar Alauddin.
Berdasarkan pantauan beberapa tempat di Kecamatan Polewali sering terdengar petasan bahkan saat melintas berkendara anak-anak sering melempar ke jalan sehingga mengganggu pengguna dan bisa mencelakai pengendara.
“Kalau saya pantau di daerah polewali banyak, karena kalau saya pergi ceramah itu banyak anak-anak yang lempar petasan, iya jangan sampai kita kaget dan kehilangan kendali bisa kami tabrakan di jalan.” Ungkap Alauddin.
Laporan : Sukriwandi
