![]() |
Wakil Bupati Kabupaten Polewali Mandar, Andi Nursami Masdar. Resmi membuka Polman Cup V 2025. (Foto : Nadi). |
PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Wakil Bupati Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Andi Nursami Masdar, resmi membuka turnamen sepak bola antar club se Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan Polman Cup V 2025 Kalkukus.
Diawali tendangan bola perdana pada laga pembuka antara Gaswon FC Wonomulyo, Kabupaten Polman dengan OTP 37 Mamuju, Kabupaten Mamuju, di Stadion Sport Center S. Mengga Kabupaten Polman. Selasa, 10 Juni 2025.
Wakil Bupati Kabupaten Polman, Andi Nursami Masdar, menyatakan. Polman Cup V 2025 Kalkulus, sebagai anjang mencetak pemain sepak bola. Sehingga sangat mengapresiasi pelaksanaan Polman V.
Untuk itulah para pemain diharapkan dapat menjunjung tinggi sportivitas pertandingan dan para suporter mendukung timnya dengan baik pada setiap laga.
"Polman Cup V Kalkulus. Mari kita junjung tinggi sportivitas, utamanya para pemain. Jadilah Suporter yang baik mendukung tim yang berlaga." Jelasnya.
Sementara Ketua Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Polman, Irham, menyampaikan, Turnamen Polman Cup V, diikuti 12 tim terbaik dari Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan.
Kegiatan ini menjadi wadah meningkatkan animo masyarakat terhadap olahraga sepak bola serta meningkatkan kualitas pemain sepak bola di Kabupaten Polman, dengan ikutnya sejumlah pemain dari Liga Satu dan Dua ikut di Polman Cup V.
"Polman Cup V diikuti 12 tim Enam dari Sulbar dan Enam dari Sulsel. Menjadi anjang untuk meningkatkan kualitas pemain sepak bola di Kabupaten Polman." Ucapnya.
Diuraikan Ketua Askab PSSI Polman, diharapkan turnamen Polman Cup dapat ditingkatkan lagi menjadi turnamen lebih besar dengan bekerjasama pemerintahan daerah dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesi (PSSI).
Sebab daerah lanjutnya, tidak memiliki industrinya. Olahraga sangat sulit berkembang, maka itulah ke depan turnamen Polman Cup di dukung oleh pemerintah daerah melalui Anggaran Belanja Pendapatan Daerah (APBD).
"Diharapkan Polman Cup nantinya menjadi turnamen lebih besar lagi. Maka pemerintah daerah mendukung melalui APBD." Sebutnya.
Dilanjutkan Ketua Askab PSSI Polman, untuk memberikan peluang bagi pemuda untuk dapat berkembang di Polman Cup. Sehingga ada regulasi mewajibkan pemain pemuda bermain di setiap tim, agar pemain pemuda lebih baik.
"Perlu ada regulasi di Polman Cup, untuk mewajibkan pemain muda setiap tim. Agar pemain mendapat pengalaman tanding." Jelasnya.
![]() |
Tim OTP 37 Mamuju, menang 2-0 atas Gaswon FC Wonomulyo. Dilaga pembuka Polman Cup V. (Foto : Nadi). |
Pada laga pembuka Polman Cup V 2025, di Grup D tim kesebelasan OTP 37 Mamuju, Kabupaten Mamuju berhasil meraih 3 Poin. Setelah mengalahkan Gaswon FC Wonomulyo, Kabupaten Polman. Dengan skor 2-0.
Dibabak pertama tim OTP 37 Mamuju, langsung memilih menyerang melalui sayap kanan, Maldini Pali. Namun penjagaan ketat lapisan pertahanan Gaswon FC Wonomulyo, mampu menggagalkan serangan OTP 37 Mamuju.
Bahkan dimenit 10 penyerang Gaswon FC mendapatkan peluang setelah berhasil lolos dari pengawalan bek OTP 37 Mamuju. Tetapi penyerang Gaswon FC, Andi Irfan, terlambat menerima umpan.
masuk menit 17 tim OTP 37 Mamuju, meningkatkan permainan dari sisi sayap kanan, membuat tim Gaswon bertahan. Namun pada menit 20, tim OTP 37 Mamuju mendapat tendangan sudut, tidak mampu ditepis Kiper Gaswon FC.
Kemudian terjatuh, sehingga penyerang OTP 37 Mamuju, Rirink dengan mudah melepaskan tendangan ke gawang Gaswon FC. Membuat skor berubah 1-0 kemenangan OTP 37 Mamuju.
Meskipun tim OTP Mamuju unggul 1-0, namun tetap meningkatkan serangan dari tengah kombinasi sayap kanan. Membuat tim Gaswon FC Wonomulyo, hanya mengandalkan serangan balik, akan tetapi kuat lapisan pertahanan OTP 37 Mamuju. Membuat tim Gaswon FC, selalu gagal menciptakan gol.
Memasuki menit 34, tim OTP 37 Mamuju kembali menekan dari sayap kanan. Dimana Maldini Pale, yang mendapat umpan dari gelandang langsung mengumpan ke penyerang OTP 37 Mamuju, Alfian yang berdiri bebas tanpa penjagaan bek Gaswon FC Wonomulyo.
Akhirnya dengan mudah melepaskan tendangan ke Gawang Gaswon FC, sehingga gol kembali tercipta menjadi 2-0. Dimenit 27 babak pertama.
Memasuki waktu berakhirnya babak pertama, tim Gaswon FC Wonomulyo bangkit menyerang dari sisi sayap kiri dan kanan. Tetapi selalu kandas, dipatahkan bek OTP 37 Mamuju. Dan beberapa penyelamatan dilakukan Kiper OTP 37 Mamuju. Sehingga skor tidak berubah hingga berakhirnya babak pertama.
Memasuki babak kedua, tim Gaswon FC Wonomulyo, kembali melancarkan serangan dari tengah kombinasi sayap kiri dan kanan. Namun tidak mampu mencetak gol, sebab para pemain OTP 37 Mamuju, memilih bertahan hanya memanfaatkan serangan balik. Hingga berakhir babak kedua tidak ada gol tercipta.
Pelatih OTP 37 Mamuju, Erich Saputra, menyebutkan. Kemenangan 2-0 atas Gaswon FC, merupakan perjuangan keras pemain. Pola permainan yang menunggu lawan menyerang dan memanfaatkan serangan balik yang berhasil menciptakan gol.
Sementara di babak kedua timnya memilih bertahan, karena beberapa pemain mengalami cedera dan beberapa pemain kunci tidak dapat hadir berlaga untuk menghadapi pertandingan berikutnya.
Kata dia, tim akan mendatangkan pemain liga satu untuk menambah kekuatan.
"Apa yang diinstruksikan ke pemain sudah dijalankan dengan baik, dengan memanfaatkan peluang. Hanya kondisi pemain sebagian besar cedera dan ada pemain kunci tidak hadir membuat memilih bertahan di babak kedua." Harapnya.
Di tempat yang sama Pelatih Gaswon FC Wonomulyo, Yusri, mengungkapkan, kekalahan yang dialami timnya dilaga pembuka Polman Cup V. Disebabkan para pemain yang diturunkan belum sepenuhnya menyatu dan kompak.
Selain itu baru dua hari latihan mempertemukan seluruh pemain. Akan tetapi Lima peluang yang didapatkan timnya tidak dimaksimalkan dengan baik. Sehingga pada pertandingan berikutnya akan memaksimalkan pemain untuk meraih poin Tiga. Dan akan mendatangkan pemain Liga Satu dan Dua.
"Kami akui tim yang diturunkan belum terlalu kompak dalam membangun serangan. Karena baru dipertemukan semua untuk latihan menghadapi laga OTP 37 Mamuju serta peluang yang didapatkan belum dimaksimalkan untuk mencetak gol." Lugasnya.
Penulis : Nadi