 |
| Dandim Polmas, Kunjungi Sunatan Massal di Lenggo |
 |
| Dandim Saksikan Salah Satu Anak Disunat |
Pihak medis TMMD mencatat ada 20 orang anak berasal dari 2 Dusun, mereka melaksanakan sunatan massal di 2 tempat berbeda, yakni Dusun Lenggo 2 sebanyak 14 orang dan lenggo 1 sebanyak 16 orang.
Dandim 1402/Polmas, Letkol Arh Dedi Setia Arianto selaku Dansatgas TMMD ke 101 wilayah Kabupaten Polewali Mandar mengatakan, selain kegiatan fisik Program TMMD ke 101 juga melakukan non fisik, yakni sunatan massal.
“Kegiatan bhakti sosial Kihatanan massal ini bertujuan membantu masyarakat yang kurang mampu dan menciptakan kesetaraan derajat masyarakat, menurut informasi dari bidan desa, bahwa masih banyak anak-anak di desa ini yang disunat oleh dukun.” Jelas Letkol Dedi Setia.
Dandim juga mengajak kepada masyarakat Desa Lenggo untuk menghindari sunat lewat dukun karena di desa sudah ada bidan desa yang bisa melakukan sunat secara medis dan itu lebih steril.
Sementara itu Kepala Desa Lenggo, Andi Rusli Amin mengatakan, warganya sangat terbantu dengan kehadiran TMMD karena kegiatan ini banyak membantu masyarakat, seperti pembangunan jalan, Duiker, Rumah dinas sekolah. Jamban, dan Sunatan massal.
“Selama ini masih banyak anak-anak di desa yang disunat oleh dukun bukan sama bidan desa dengan alasan kalau sama dukun lebih cepat sembuh dan prosesnya cepat.” Kata Kades Lenggo, Andi Rusli Amin.
Bahkan tambahnya, kebiasaan di Desa nya banyak anak-anak disunat setelah masuk SMP. Kata dia, ini dilakukan masyarakatnya untuk menghindari pernikahan di usia dini.
“Saya meminta kepada masyarakat agar anak-anaknya jangan terlalu cepat disunat karena kalau sudah disunat itu sudah minta menikah walau usianya masih sangat belia, ini juga yang menyebabkan banyak perceraian karena usia mereka belum dewasa untuk menikah.” Ungkap Kades saat ditanyai di lokasi Baksos.(***)
