Iklan


 

Diduga Salah Paham, Warga Koppe Tabrak Ranmor dan Parangi Temannya

Kamis, 10 Desember 2020 | 10:39 WIB Last Updated 2020-12-10T02:42:05Z

POLEWALITERKINI.NET – Diduga karena salah paham seorang warga koppe atau Jalan Todilaling, Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polman, Provinsi Sulawesi Barat, menabrak kendaraan roda 2 dan menganiaya temannya sendiri dengan menggunakan parang.

Kejadian ini. Rabu, 09 Desember 2020 malam di Koppe atau Jalan Todilaling. Diduga ini dipicu persoalan gadai motor dan pernyataan korban ARIYANTO W Alias ANTO (21), saat menghubungi pelaku SYAMSUL ALAM S, SE. Alias ALAM (36), yang menyebabkan ketersinggungan.  

“Peristiwa ini terjadi diduga karena adanya kesalah pahaman antara korban dan pelaku terkait persoalan gadai motor, Dimana saat pelaku berada di luar dihubungi oleh korban dengan menyampaikan bahwa ‘kalo kamu laki laki datang kesini’.” Kata Kasat Reskrim Polres Polman, AKP Syaiful Isnaini.,S.E.,S.I.K.

Mendengar perkataan itu pelaku yang mengendarai mobil langsung pulang dan melihat di depan rumahnya sedang ada berkumpul laki laki, sehingga langsung memasukkan mobilnya dikerumunan dan menabrak satu unit sepeda motor.

“Setelah dihubungi pelaku pulang dengan mengendarai mobil dan menabrakkan mobilnya dikerumunan orang, lalu kemudian pelaku turun dari mobilnya dengan membawa sebilah parang bersamaan dengan itu korban datang dengan memegang pipa besi mendatangi pelaku.” Ujarnya.

Dalam situasi saling berhadapan benturan tak terhindarkan keduanya pun saling mengayungkan parang dan pipa besi, namun kemudian korban jatuh sehingga bersamaan dengan itu pelaku langsung mengayungkan parangnya pada bagian kaki dan paha korban.

Peristiwa ini menyebabkan korban ARIYANTO W Alias ANTO mengalami luka terbuka pada bagian tumit kanan, luka terbuka pada betis kanan bagian belakang, luka terbuka pada betis kanan bagian luar, luka terbuka pada paha kanan bagian luar, dan luka terbuka pada lengan kanan.

“Jadi korban sendiri mengalami luka-luka dan kini menjalani perawatan di RSUD Polewal. Sementara pelaku usai melakukan penganiayaan langsung meninggalkan TKP dan menyerahkan diri kepada petugas kepolisian.” Kasat Reskrim Polres Polman, AKP Syaiful Isnaini.,S.E.,S.I.K.

Sementara terkait sepeda motor yang ditabrak pelaku sekarang juga sedang ditangani satuan lantas, dan dugaan sementara bahwa pelaku menabrak sepeda motor tersebut karena pelaku mengira jika laki laki yang berkerumun dicdepan rumahnya tersebut adalah pihak dari korban.

“Jadi dia menyangka orang yang berkerumun itu adalah pihak korban, padahal sekelompok anak laki laki yang hanya singgah membeli di warung yang berada di depan rumah pelaku.” Tutupnya.

Laporan : Sukriwandi


iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Diduga Salah Paham, Warga Koppe Tabrak Ranmor dan Parangi Temannya

Trending Now

Iklan

iklan