Ujian tertulis tersebut merupakan salah satu tahapan penting dalam penilaian bagi balon kades yang rencana pelaksanaannya serentak digelar 18 November 2021 mendatang.
Kadis DPMD Kabupaten Polman, Andi Nursami Masdar, saat di temui usai melakukan pemantauan mengatakan, ada 286 Balon kades hadir dalam test tertulis yang ditempatkan dalam 18 ruangan dan dibagi setiap ruangan diikuti 16 balon kades.
Ujian test tertulis tersebut hanya berlangsung satu hari dan untuk soal ujian test tertulis tersebut disiapkan 50 pertanyaan soal pilihan ganda.
"Ujian test tertulis kita Mulai hari ini dan hanya berlangsung sehari dan untuk soal test tulis ada 50 nomor dan semuanya pilihan ganda yang berhubungan dengan aktifitas dan keadaan desa, durasi waktu pengerjaan soal paling lama 120 menir." Ucap Andi Mursami.
Dia juga mengatakan, sudah menurunkan standar penilaian untuk test tertulis dan ini tentunya sangat membantu balon kades.
Sementara itu Abdul Malik Ketua Panitia Pilkades Kabupaten mengatakan, proses pelaksanan ujian test tertulis ini diawasi dua orang dari pihak Badan Pemberdayaan Pemerintahan Desa dalam setiap ruangan dan juga pelaksanaan ujian dikawal langsung dari aparat Kepolisian dan TNI.
Sementara itu Mudir Nawawi salah satu peserta ujian test tertulis mengatakan, sangat mengapresiasi soal yang ada dalam ujian karena semua berhubungan dengan nuansa pemerintahan desa, baik ekonomi desa, tata kelola desa, pengawasan desa, inovasi desa, peningkatan, peningkatan ekonomi pedesaan.
lanjut Mudir, ujian tet tulis ini salah satu tolak ukur SDM bagi para bakal calon kepala desa, karena ketika nantinya terpilih menjadi kepala desa dalam mengambil langkah dan keputusan yang bijak harus di topang degan SDM yang mumpuni.
Laporan : Acho Metro
